Contoh saja pada artikel sebelumnya, untuk mengecek tingkat kesehatan penduduk Indonesia seorang Mentri Kesehatan tidak perlu mengecek 250 juta penduduk Indonesia, melainkan menguji sebagian pengamatan dari populasi.
Lalu apa itu distribusi sampling?
Distribusi sampling adalah distribusi probabilitas suatu statistik berdasarkan semua kemungkinan sampel dengan karakteristik statistik yang berbeda-beda. Selanjutnya nilai statistik dari sampel yang dipelajari akan dijadikan sebagai penduga dari parameter populasinya.
Oleh karena itu distribusi sampling bisa dikatakan sebagai dasar dari statistika inferensia. Salah satu dalil terpenting dalam distribusi sampling adalah CLT (Central Limit Teori), dimana Distribusi Normal adalah pemahamannya.
Distribusi Normal??
Distribusi Normal bisa disebut Distribusi Gauss, dimana memiliki sifat seperti berikut :
- Grafiknya selalu diatas sumbu x atau f(x) > 0.
- Bentuk simetris terhadap garis tegak x.
- Mempunyai satu modus, kurva unimodal pada sisi x.
- Grafik bersimultan sepanjang sumbu x.
- Luas dari garis tegak pada titik nol ke kiri maupun ke kanan adalah 0.5
Transformasi ke Normal Standard
Mencari probabilitas distribusi normal P(a < x < b) dilakukan dengan melakukan transformasi nilai-nilai X menjadi nilai - nilai z atau angka baku Z : P (Za < Z < Zb).
Angka baku Z. Seperti halnya dalam sampel definisinya adalah ukuran penyimpanan data
Bilangan Z dapat bernilai 0 , (+) dan (-) yang artinya :
jika Z = 0, maka data bernilai sama dengan nilai rata-rata populasi
jika Z = (+), maka data bernilai di atas rata-rata populasi
jika Z = (-), maka data bernilai di bawah rata-rata populasi
Setelah menghitung nilai Z pada rumus distribusi normal, kita akan melihat nilai dari tabel sesuai dengan z yang telah dihitung. Contoh tabel normal :
Sekian pembahasan singkat tentang distribusi sampling, semoga bermanfaat
Rise and Shine, Semangat Perkuliahan
Rise and Shine, Semangat Perkuliahan
sumber : slide perkuliahan dan menyimak perkuliahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar